Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

FUNGSI INFORMASI BAGI INDIVIDU

fungsi informasi bagi individu
Setiap orang memiliki hasrat untuk berbicara, mengungkapkan pendapat, dan memperoleh informasi. Atas alasan itu terciptalah apa yang dinamakan proses komunikasi. Komunikasi di Indonesia tak diragukan lagi telah mengalami perubahan cukup signifikan meskipun perkembangannya tidak sepesat negara-negara lain yang lebih maju seperti Amerika sebagai pusat informasi dunia, Eropa, bahkan mungkin negara tetangga kita sendiri seperti Malaysia. Perkembangan komunikasi merupakan juga perubahan sarana komunikasinya sendiri. Seperti penggunaan radio, surat, telegram, televisi, kini hampir tergantikan oleh handphone, komputer, hingga internet.
Disadari ataupun tidak kita sudah terseret oleh arus zaman globalisasi. Hal ini tentu menuntut keterbukaan di segala bidang termasuk bidang komunikasi. Bila melihat ke beberapa dasawarsa lalu, komunikasi masih sederhana. Sebagian besar bersifat satu arah sehingga komponen yang terlibat dalam sebuah proses komunikasi tidak banyak. Proses tersebut hanya melibatkan seseorang atau kelompok sebagai komunikator dan pihak lain sebagai pendengar. Berbeda halnya dengan saat ini, ketika muncul era reformasi dan timbul berbagai inovasi baik dari kalangan ahli maupun pelaku komunikasi itu sendiri.
Ahli psikologi Edward Tolman memandang komunikasi itu sebagai perilaku alat, ia menganggap ucapan manusia tidak lain adalah suatu alat yang sebetulnya tidak berbeda dengan alat-alat lain, seperti; benang, tongkat, kotak dan sebagainya. Sehingga komunikasi itu merupakan alat manusia untuk memenuhi kebutuhannya dengan cara ucapan/kata-kata baik terhadap dirinya sendiri (intrapersonal) ataupun kepada sesama manusia. Contohnya; Komunikasi sebagai alat (intrapersonal); orang jatuh dari sepeda kemudian berteriak-teriak kesakitan, selain untuk memangil seseorang ia juga melakukan itu untuk mengurangi atau menahan rasa sakit. Komunikasi sebagai alat (hubungan sesama manusia); Seorang anak berbicara secara halus kepada ibunya karena ingin diberi tambahan uang saku.
Willian Stephenson dalam teorinya permainan dalam komunikasi. Dia manaruh perhatian pada komunikasi yang dimaksud untuk memperoleh kepuasan. Ia mengillustrasikan dengan suatu percakapan antara dua orang yang tidak punya tujuan tertentu yang jelas; mereka tidak berusaha meyakinkan seseorang atau menyingkirkan sesuatu dari teman bicaranya; mereka tidak mengharapkan apa-apa dari percakapan itu kecuali obrolan. Tetapi mereka senang. Yang demikian itu menurut istilah Stephenson adalah komunikasi hiburan. Contoh; sekelompok orang berbincang-bincang diwarung kopi pada sabtu malam untuk menghabiskan waktu setelah seminggu bekerja. Media televisi mensajikan acara lawakan atau sinetron yang sifatnya menghibur yang melihat.
Komunikasi itu merupakan sebuah proses untuk menyampaikan maksud atau pesan yang menjadi tujuan kita kepada orang lain. Sehingga, jika manusia ingin menyampaikan apa yang ia maksudkan, ia harus berkomunikasi. Begitu pula sebaliknya kita bisa memahami seseorang dengan melalui komunikasi. Komunikasi yang terjalin itu tidak harus melalui komunikasi verbal melainkan juga bisa melalui komunikasi non verbal (bahasa tubuh). Contohnya, ada orang yang wajahnya sedang muram kita sebagai orang lain bisa saja menyimpulkan kalau orang itu sedang sedih atau sakit. Dengan  hal itu, kita bisa mengerti apa yang orang lain sampaikan kepada kita dan kita juga bisa menyampaikan maksud kita kepada orang lain.
Bayangkan jika  kita manusia tidak berkomunikasi, kita tidak bisa berkenalan dengan orang lain, kita tidak bisa membangun relasi dengan partner, tidak bisa bersosialisasi, dan kita tidak bisa berkembang, kita juga tidak bisa punya banyak pengalaman. Karena menurut saya komunikasi itu akan terus ada seiring atau sejajar dengan perkembangan manusia. Manusia tidak berkembang tanpa ada komunikasi, dan komunikasi tidak mungkin ada tanpa ada manusia. Bisa dikatakan manusia itu tidak bisa terlepas dari komunikasi, dengan diri sendiripun manusia tidak bisa terlepas dari komunikasi,hal ini disebut dengan komunikasi interpersonal. Dasar saya berargument seperti ini adalah bayangkan saja orang yang selalu menutup dirinya dengan orang lain dan sedikit melakukan komunikasi dengan orang lain,dia sudah jelas akan mengalami keterlambatan dalam pengembangan pribadinya dan akan sedikit mempunyai pengalaman, orang tersebut akan menjadi pemalu dan kurang percaya diri atau dengan kata lain orang yang kurang berkomunikasi juga akan mempengaruhi psikologis seseorang, yang menjadikan ia lambat untuk berkembang.
fungsi lain dari komunikasi dilihat dari aspek kesehatan,ternyata kalangan dokter jiwa menilai bahwa orang yang kurang berkomunikasi dengan individu.


KAJIAN SOSIAL
KAJIAN SOSIAL Assalamualaikum Wr. Wb Abd Rahman Asril, sudah ngeblog dari tahun 2015, dan saat ini mengajar di MTs. Negeri 1 Pohuwato, Gorontalo

Posting Komentar untuk "FUNGSI INFORMASI BAGI INDIVIDU"